Meski telah memastikan lolos ke 16 besar, AC Milan masih memiliki ambisi
pada dua laga terakhir grup H. Yakni, mengejar predikat sebagai juara
grup. Karena itu, tak ada pilihan lain bagi Milan selain harus menang
pada dua laga pemungkas.
Milan kini tertinggal dua angka dari Barcelona (8-10). Peluang untuk menyalip Barca bakal datang saat Milan menjamu klub raksasa Spanyol itu di San Siro pada 23 November nanti. Pada pertemuan pertama di Nou Camp, Milan menahan Barca 2-2.
Milan kini tertinggal dua angka dari Barcelona (8-10). Peluang untuk menyalip Barca bakal datang saat Milan menjamu klub raksasa Spanyol itu di San Siro pada 23 November nanti. Pada pertemuan pertama di Nou Camp, Milan menahan Barca 2-2.
"Jika kami mengalahkan Barcelona di San Siro, kami akan
memuncaki klasemen akhir grup H," koar Wakil Presiden Milan Adriano
Galliani kepada Mediaset.
Galliani tetap optimistis sekalipun Milan gagal mengalahkan
BATE Borisov kemarin. "Kami sudah bermain bagus, tapi gagal
memaksimalkan berbagai peluang yang kami hasilkan. Satu poin di kandang
lawan bukan hasil yang buruk," ujar orang kepercayaan pemilik Milan
Silvio Berlusconi itu.
Rossoneri memang mengontrol penuh jalannya
pertandingan. Mereka bahkan unggul dulu ketika Zlatan Ibrahimovic
mencetak gol pada menit ke-22.
Tapi, ketika babak kedua berjalan sepuluh menit, Milan mendapat hukuman penalti. Hal itu setelah Ignazio Abate dianggap wasit menjatuhkan Artem Kontsevoy. Sementara itu, rekaman televisi menunjukkan bahwa kedua pemain berada dalam posisi fifty-fifty.
Tapi, ketika babak kedua berjalan sepuluh menit, Milan mendapat hukuman penalti. Hal itu setelah Ignazio Abate dianggap wasit menjatuhkan Artem Kontsevoy. Sementara itu, rekaman televisi menunjukkan bahwa kedua pemain berada dalam posisi fifty-fifty.
Allenatore Milan Massimiliano Allegri kecewa berat dengan hasil
ini.
"Kami membuat banyak kesalahan, tidak hanya karena kebobolan sebuah
gol penalti. Setelah penampilan kami belakangan ini, saya pikir kami
tidak seharusnya bermasalah dengan penyelesaian akhir," omelnya.
Hasil seri ini menghentikan rekor lima kemenangan beruntun
Milan.
"Kami membuang kesempatan mencetak gol kedua di babak pertama
yang bisa mengakhiri perlawanan tuan rumah," kata Allegri.
0 komentar:
Posting Komentar